Film Ngeri-Ngeri Sedap hingga Yuni, Ini Daftar Film Indonesia di Piala Oscar
Ajang Piala Oscar selalu menjadi sorotan dunia perfilman internasional, termasuk bagi sineas Indonesia. Beberapa film Tanah Air pernah dipercaya untuk mewakili Indonesia dalam kategori Best International Feature Film di Academy Awards. Meski belum berhasil meraih nominasi final, pencapaian ini menjadi langkah besar bagi industri perfilman Indonesia di kancah global.
Salah satu yang terbaru adalah Ngeri-Ngeri Sedap, film karya Bene Dion Rajagukguk, yang masuk dalam seleksi Piala Oscar 2023. Film ini menambah daftar panjang film Indonesia yang berkompetisi di ajang bergengsi tersebut.
1. Ngeri-Ngeri Sedap (2023)
Film Ngeri-Ngeri Sedap mengangkat kisah keluarga Batak yang penuh konflik dan nilai budaya. Dibintangi oleh Tika Panggabean, Arswendy Beningswara, dan Boris Bokir, film ini berhasil menarik perhatian penonton lokal dan diakui secara internasional dengan masuk seleksi Oscar ke-95.
2. Yuni (2022)
Disutradarai oleh Kamila Andini, Yuni masuk dalam seleksi Oscar 2022. Film ini tidak hanya mendapatkan perhatian di dalam negeri, tetapi juga meraih Platform Prize di Toronto International Film Festival 2021. Meski gagal masuk nominasi 15 besar, pencapaian ini membuktikan kualitas perfilman Indonesia di mata dunia.
3. Perempuan Tanah Jahanam (2021)
Film horor karya Joko Anwar ini menjadi film genre horor pertama dari Indonesia yang masuk seleksi Oscar 2021. Dibintangi Tara Basro, Perempuan Tanah Jahanam berhasil memikat penonton dengan alur cerita yang mencekam, meski belum berhasil melaju ke tahap nominasi final.
4. Kucumbu Tubuh Indahku (2020)
Kucumbu Tubuh Indahku garapan Garin Nugroho mengangkat isu sosial dan budaya dengan cara yang berani. Film ini menjadi wakil Indonesia di Oscar 2020 namun gagal masuk nominasi. Meski begitu, film ini tetap mendapatkan banyak penghargaan di festival film internasional lainnya.
Anda mungkin tertarik dengan: “Maudy Ayunda Nyanyikan Soundtrack Film Korea You Are the Apple of My Eye“
5. Marlina, Si Pembunuh dalam Empat Babak (2019)
Film besutan Mouly Surya ini sempat diharapkan bisa meraih nominasi Oscar 2019 untuk kategori Best Foreign Language Film. Marlina, Si Pembunuh dalam Empat Babak dikenal dengan sinematografi yang kuat dan cerita yang unik, meski akhirnya gagal masuk daftar nominasi.
6. Turah (2018)
Disutradarai oleh Wicaksono Wisnu Legowo, Turah menggunakan bahasa Tegal dan masuk dalam seleksi Oscar 2018. Film ini mengangkat realitas kehidupan masyarakat kecil di pedesaan Jawa Tengah. Meskipun tidak berhasil masuk nominasi, Turah menunjukkan keberagaman cerita dari Indonesia.
Bonus: Surat dari Praha (2017)
Film garapan Angga Dwimas Sasongko ini mewakili Indonesia di Oscar ke-89. Surat dari Praha menghadirkan kisah tentang diaspora Indonesia di Eropa dengan latar sejarah yang kuat. Dibintangi oleh Julie Estelle, film ini juga belum berhasil masuk dalam daftar nominasi final.
Baca juga: “Kembar Ukraina Kasus Lab Narkoba, Dijatuhi Vonis“
